MEROKOK tampaknya sudah menjadi kebutuhan sekelompok orang setiap hari. Sejak beberapa tahun terakhir, bungkus rokok umumnya disertai pesan kesehatan yang memperingatkan perokok akan bahaya kesehatan yang dapat ditimbulkan, seperti kanker paru-paru atau serangan jantung.
Rokok mengandung berbagai zat aditif berbahaya dan mematikan seperti nikotin, tar, dan sianida. Sudah semestinya Anda berhenti merokok demi kesehatan. Berikut beberapa alasan yang bisa menguatkan Anda untuk segera berhenti merokok selamanya, seperti dilansir Top Santé.
Rokok mengandung berbagai zat aditif berbahaya dan mematikan seperti nikotin, tar, dan sianida. Sudah semestinya Anda berhenti merokok demi kesehatan. Berikut beberapa alasan yang bisa menguatkan Anda untuk segera berhenti merokok selamanya, seperti dilansir Top Santé.
Terhindar dari kanker payudara
Studi menunjukkan, merokok meningkatkan risiko kanker payudara pada wanita.
Hidup lebih sehat
Berhenti merokok membatasi risiko menderita degenerasi makula terkait (AMD), penyebab utama melemahnya, bahkan hilangnya penglihatan pada orang selama 50 tahun.
Mengurangi risiko kehilangan pendengaran terlalu dini, karena kemungkinan infeksi telinga multiply lebih besar pada perokok.
Menajamkan indera pengecap
Indera pengecap lebih sensitif terhadap bau dan rasa halus hanya dalam waktu 48 jam setelah Anda berhenti merokok.
Mengurangi sinusitis, disfonia (suara serak), mengurangi gigi kuning dan plak gigi, mengurangi kerusakan gigi dan gusi, serta membuat napas lebih segar.
Mengurangi 10 kali risiko kanker laring dan faring, empat kali risiko kanker mulut, dan tujuh kali risiko kanker kerongkongan.
Meremajakan
Sirkulasi kapiler lebih baik, memelihara kulit, dan mengurangi terjadinya keriput dini.
Tidak ada lagi rambut yang kusam, keabu-abuan, dan rapuh atau jari-jari yang menguning. Asap berkurang berarti berkurang pula pori-pori yang tersumbat.
Menunda menopause
Rata-rata wanita yang merokok membutuhkan lebih banyak waktu dua kali untuk dapat hamil daripada wanita yang tidak merokok. Pada saat lahir, bayi dari ibu perokok mempunyai bobot sekitar 200 gram lebih ringan. Jika ibu perokok menyusui bayinya, nikotin masuk dalam ASI dan mengontaminasi sang bayi.
Wanita perokok dua tahun lebih awal mengalami menopause dibanding wanita non-perokok.
Paru-paru seperti baruSetelah lima tahun berhenti, risiko reatif terkena kanker paru-paru berkurang setengahnya. Dalam 10-15 tahun, harapan hidup orang yang berhenti merokok menjadi sama dengan orang yang tidak pernah merokok. Fungsi paru-paru membaik dan berkurangnya batuk, sesak napas, dan dahak. Tembakau mengandung zat seperti aseton, fenol, dan lain-lain yang bisa menimbulkan penyakit paru-paru obstruktif kronik. Pada awal berhenti merokok, kita akan mengalami batuk-batuk, namun itu untuk membersihkan dan mengeringkan zat berbahaya dan lendir pada bronkus.
Mengurangi risiko penyakit jantung
Mengurangi cepatnya denyut jantung. Merokok meningkatkan denyut jantung sebanyak 40% selama 40 menit.
Mengurangi risiko penyakit jantung, serangan jantung, dan stroke. Tembakau meningkatkan tekanan darah dan meningkatkan risiko penyumbatan arteri.
Mengurangi risiko penyakit emboli. Tembakau meningkatkan pembekuan darah. seumber okezone.com
(tty)